STIE Cendekia Karya Utama, Semarang) – Pada hari Kamis Tanggal 11 Januari 2024, Dr. M Shohibul Jamil, S.H.I, M.H, AH, yang menjabat sebagai Kepala Humas & Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPK) STIE Cendekia Karya Utama, bersama dengan Anggota Humas, Ginanjar Suendro, SE, MM, mengadakan pertemuan strategis dengan Dinas Lingkungan Hidup Semarang. Pertemuan ini bertujuan untuk menggali potensi kerjasama yang erat dalam konteks penerimaan mahasiswa baru, khususnya di program-program yang terkait dengan lingkungan hidup.
Dalam sambutannya, Dr. M Shohibul Jamil menyampaikan, “Kami sangat bersemangat untuk mengembangkan kolaborasi yang lebih kuat dengan Dinas Lingkungan Hidup Semarang. Melibatkan instansi pemerintah dalam upaya pendidikan tinggi tidak hanya akan memperkaya pengalaman belajar mahasiswa tetapi juga menciptakan pemimpin masa depan yang memiliki pemahaman mendalam tentang tanggung jawab lingkungan.”
Ginanjar Suendro, sebagai anggota Humas yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menambahkan, “Kami yakin bahwa melibatkan Dinas Lingkungan Hidup Semarang dalam proses penerimaan mahasiswa baru akan memberikan dampak positif bagi pembentukan karakter mahasiswa kami. Ini juga sejalan dengan misi kami untuk mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademis tetapi juga memiliki kesadaran sosial dan lingkungan.”
Dalam responsnya, Staff yang mewakili Kepala dari Dinas Lingkungan Hidup Semarang yaitu Pak Dendi menyambut baik kolaborasi ini. “Kerjasama ini menciptakan kesempatan untuk menyelaraskan pendidikan tinggi dengan kebutuhan lingkungan hidup. Kami berkomitmen untuk mendukung langkah-langkah inovatif yang diambil oleh STIE Cendekia Karya Utama, dan kami yakin bahwa mahasiswa yang dihasilkan dari kolaborasi ini akan menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat.”
Rencana kerjasama mencakup serangkaian kegiatan seperti pembekalan mahasiswa dengan pengetahuan praktis tentang isu-isu lingkungan hidup, penyelenggaraan seminar bersama, dan peluang magang di Dinas Lingkungan Hidup Semarang. Kedua belah pihak juga akan bekerjasama dalam merancang kurikulum yang sesuai dengan perkembangan terkini dalam lingkup lingkungan hidup.
Proses implementasi kerjasama ini diharapkan akan segera dimulai, dan keduanya yakin bahwa langkah-langkah konkret yang diambil akan memberikan manfaat besar bagi pengembangan pendidikan, pemahaman mahasiswa, serta kontribusi positif pada pelestarian lingkungan hidup di wilayah Semarang.